Teknologi baru dari era digital telah menjadikan fotografi lebih mudah, lebih cepat, dan lebih murah. Kamera pada ponsel pintardan perangkat canggih lainnya telah mengubah kita semua menjadi seorang fotografer.Standar Internasional untuk fotografi memastikan bahwa kita semua dapat mendapatkan kualitas gambaryang bagus bagaimanapunkondisicuacanya.

Teknologi digital telah memberi kita kemampuan untuk mengabadikan berbagai momen terbaik, terlihat darifoto-fotoyang diposting di Instagram, mulai darimenu sarapan hingga kegiatan bersantai di pantai. Belum pernah sebelumnya hal-hal kecil dalam hidup kita dapat didokumentasikan dengan semudah ini.

Kaum muda saat ini adalah generasi yang tumbuh di era dunia digital dan menjadi kekuatan kreatif dalam fotografi. Menurut survei Pew Research Center tahun lalu, 92% dari milenium memiliki smartphone.

Terlepas dari keinginan untuk melihat dunia dalam berbagai warna, semua fotografer menginginkan kamera yang dapatmenghasilkan gambar berkualitas tinggiyang sebenarnya juga didukung oleh peralatan digital yang semakin sensitif. Hal ini lah yang dibantu oleh ISO 12232: 2019,FotografiKamerafotodigitalPenentuan indeks eksposur, peringkat kecepatan ISO, sensitivitas output standar, dan indeks eksposur yang direkomendasikan.

ISO 12232 dikembangkan oleh para pakar industri dari sejumlah besar perusahaan internasional di bidang industri fotografi, termasuk Apple, Canon, Google, Nikon, Olympus dan Sony.

Ken Parulskiadalah Pemimpin Proyek untuk ISO 12232 sejak edisi pertama (diterbitkan pada tahun 1998) dan Kepala Grup Penasihat Teknis AS untuk komite teknis ISO ISO / TC 42. Iamengatakan Standar Internasional digunakan untuk mengatur paparan kamera yang tepat, baik secara manual atau secara otomatis, ketika mengambil gambar. Hasilyang diberikanserupa dengan nilai kecepatanpadafilm ISO, yang memungkinkan kamera film untuk mengekspos gambar dengan baikpada film fotografi yang memiliki kepekaan cahaya yang berbeda.

ISO 12232 juga digunakan untuk merekam eksposur kamera sebagai metadata dalam file gambar darihampir semua smartphone dan kamera digital saat ini. Ini memberikan metode standar untuk membandingkan sensitivitas fotografi dari berbagai kamera digital dan kamera smartphone.

Jadi, selain membantu konsumen membuat keputusan pembelian yang lebih baik, standar ini memungkinkan berbagai macam produk yang berbeda untuk beroperasi secara baik satu sama lain dan memungkinkan produsen peralatan pencitraan digital untuk memperkenalkan teknologi ke dalam produk yang sesuai dengan spesifikasi yang disepakati secara internasional.

Parulski meringkas: Versi revisi ISO 12232 ini memperluas peringkat untuk memasukkan nilai yang lebih tinggi, karena kamera akan menjadi semakin sensitif. Banyak yang sekarangdapat mengambil foto berkualitas tinggi pada tingkat cahaya yang sangat rendah. ISO 12232:2019 juga menyederhanakan dan mengklarifikasi beberapa proses dan fungsi matematika yang digunakan dalammenentukan nilai yang dilaporkan.

Sumber : https://icicert.com