Insights
Kepemimpinan Dan Komitmen Manajemen Puncak Dalam Sistem Manajemen Kepatuhan

Berdasarkan ISO 19600:2014 - Dalam mencapai tujuan untuk memastikan kesuksesan & keberlangsungan usaha organisasi dalam jangka panjang, ISO 19600:2014 mensyaratkan dewan pengarah & manajemen puncak terlibat secara aktif dalam dan melakukan kegiatan kunci pada sistem manajemen kepatuhan. Dewan pengarah & manajemen puncak perlu menunjukkan Kepemimpinan dan komitmen terhadap sistem manajemen kepatuhan dengan:
Menyiapkan dan menjunjung nilai inti organisasi;
Memastikan kebijakan kepatuhan dan sasaran kepatuhan disiapkan dan selaras dengan nilai, sasaran, dan arahan strategis organisasi (lihat 6.2); RSNI ISO 19600:2018;
Memastikan kebijakan, prosedur, dan proses untuk mencapai sasaran kepatuhan dikembangkan dan diterapkan untuk mencapai sasaran kepatuhan;
Memastikan sumber daya yang diperlukan untuk sistem manajemen kepatuhan tersedia, dialokasikan, dan ditugaskan;
Memastikan integrasi persyaratan sistem manajemen kepatuhan dengan proses bisnis organisasi;
Mengomunikasikan pentingnya sistem manajemen kepatuhan yang efektif dan pentingnya kepatuhan terhadap persyaratan sistem manajemen kepatuhan;
Mengarahkan dan mendukung orang-orang untuk berkontribusi terhadap efektivitas sistem manajemen kepatuhan;
Mendukung peran manajemen lain untuk menunjukkan kepemimpinan pada area tanggung jawab kepatuhan mereka;
Memastikan keselarasan antara sasaran operasional dengan kewajiban kepatuhan;
Menyiapkan dan memelihara mekanisme akuntabilitas, termasuk pelaporan tepat waktu terhadap masalah kepatuhan, termasuk ketidakpatuhan;
Memastikan sistem manajemen kepatuhan mencapai hasil yang diharapkan;
Mendorong peningkatan berkelanjutan.
Kepatuhan efektif memerlukan komitmen aktif dari dewan pengarah dan manajemen puncak yang menyebar ke seluruh organisasi. Tingkat komitmen tersebut diindikasikan oleh:
Dewan pengarah dan semua tingkat manajemen secara aktif menunjukkan komitmen untuk menyiapkan, mengembangkan, menerapkan, mengevaluasi, memelihara, dan memperbaiki sistem manajemen kepatuhan yang efektif dan responsif melalui tindakan dan keputusan;
Kebijakan kepatuhan disetujui secara formal oleh dewan pengarah;
Manajemen puncak mengambil tanggung jawab untuk memastikan komitmen kepatuhan organisasi diwujudkan secara penuh;
Semua tingkat manajemen secara konsisten menyampaikan pesan yang jelas (ditunjukkan dengan kata dan tindakan) kepada karyawan bahwa organisasi akan memenuhi kewajiban kepatuhan;
Komitmen kepatuhan dikomunikasikan secara luas dengan pernyataan yang jelas dan meyakinkan, yang didukung dengan tindakan;
Fungsi kepatuhan diberikan tingkat kewenangan yang mencerminkan pentingnya kepatuhan efektif dan memiliki akses langsung kepada dewan pengarah;
Sumber daya dialokasikan untuk menyiapkan, mengembangkan, menerapkan, mengevaluasi, memelihara, dan memperbaiki budaya kepatuhan yang baik melalui aktivitas dan pelatihan yang menumbuhkan kesadaran;
Kebijakan, prosedur, dan proses mencerminkan bukan hanya persyaratan hukum, melainkan juga kode sukarela dan nilai inti organisasi;
Organisasi menugaskan dan meminta akuntabilitas kepatuhan kepada manajemen di seluruh tingkat organisasi;
Tinjauan berkala sistem manajemen kepatuhan diperlukan;
Kinerja kepatuhan organisasi diperbaiki terus-menerus;
Tindakan korektif dilakukan.
Keterlibatan aktif dan supervisi dewan pengarah dan manajemen puncak merupakan bagian integral sistem manajemen kepatuhan. Hal ini membantu memastikan bahwa karyawan RSNI ISO 19600:2018 memahami penuh kebijakan dan prosedur operasional organisasi dan bagaimana kedua hal itu diterapkan dalam pekerjaan mereka, serta bahwa mereka melaksanakan kewajiban kepatuhan mereka dengan efektif.