ISO 9000 membahas berbagai aspek manajemen mutu dan berisi beberapa standar ISO. Standar tersebut memberikan pedoman dan alat ukur bagi perusahaan dan organisasi untuk memastikan bahwa produk atau layanan mereka secara konsisten telah memenuhi persyaratan bagi pelanggan dan juga konsisten dalam meningkatkan kualitas.
Roni Sutrisno, Managing Director dan Senior Consultant Proxsis bersama tim Badan Standarisasi Nasional (BSN) didelegasikan menjadi perwakilan Indonesia untuk mengikuti Plenary Meeting International (rapat pleno) pada November 2016. Plenary Meeting ini akan membahas dan merampungkan standar atau guideline yang tergabung dalam keluarga ISO 9000, seperti :
- ISO 9001:2015 : menetapkan persyaratan dari Quality Management System (QMS)
- ISO 9000:2015 : mengcover konsep dasar dan bahasa
- ISO 9004:2009 : berfokus bagaimana membuat QMS lebih efisien dan efektif
- ISO 19011:2011 : menetapkan guidance pada audit internal dan eksternal dari QMS
Keluarga ISO 9000 tersebut dirumuskan oleh komite teknis dibawah ISO TC 176, standar ini berfokus pada Quality Management dan Quality Assurance (generic quality management systems and supporting technologies). ISO/TC 176 juga percaya dengan fungsi penasihat untuk semua komite teknis ISO dan IEC dengan memastikan integritas standar quality system standards dan pelaksanaan yang efektif dari kebijakan ISO/IEC pada QMS.
Plenary Meeting diselenggarakan di Postillion Convention Center WTC Rotterdam Netherland tanggal 27 November hingga 02 Desember 2016. Meeting ini diselenggarakan oleh NEN (Netherlands Standardization Institute) adalah organisasi swasta, non-profit, yang didirikan pada tahun 1916 oleh Masyarakat Belanda untuk Industri dan Perdagangan, bekerjasama dengan Royal Institute of Engineers dan mengelola lebih dari 31000 standard. Seperti standar internasional (ISO/IEC), European (EN) dan stdandar yang diakui di Netherlands.
