Facebook? Instagram? Have you ever heard these kind of thing?
Billions of people : OF COURSE!
Tentunya tidak asing lagi di telinga kita semua jika seseorang berbicara tentang Facebook ataupun Instagram. Duo aplikasi ini wajib rasanya dimiliki oleh setiap orang pada abad ke dua puluh satu. Bukanlah hal yang aneh jika seseorang pergi ke suatu tempat, atau mengalami suatu kejadian, hal pertama yang akan dilakukan adalah update status, baik di Facebook maupun di Instagram. Dapat kita lihat, betapa orang-orang mengalami ‘ketergantungan’ pada Facebook dan Instagram.
Pernahkah Anda membayangkan framework apa yang digunakan oleh situs raksasa seperti Facebook atau Instagram pada antarmukanya sehingga meskipun digunakan oleh milyaran orang, baik di PC ataupun di smartphone, masih bisa menangani dan tidak terlihat kelelahan sedikit pun untuk melayani permintaan milyaran orang? Ternyata rahasianya adalah situs-situs raksasa, seperti Facebook dan Instagram, menggunakan ReactJS untuk menangani semua hal itu.
React sangat populer dan digunakan pula oleh sejumlah perusahaan besar, termasuk Netflix, AirBNB, DropBox, IMDb, PayPal, Tesla Motors, Walmart dan banyak lainnya. Dan lebih dari 32 ribu situs web dibangun menggunakan kerangka ReactJS. React ini juga banyak digunakan di berbagai proyek di Indonesia. Bisa dikatakan, React JS merupakan “anak baru” yang sangat populer bagi para pecinta JavaScript.
Jika ReactJS memang sebermanfaat itu bahkan bagi perusahaan-perusahaan raksasa yang bergerak di bidang IT, lalu apakah kelebihan yang dimiliki React sehingga bisa begitu populer untuk digunakan? Sebelum mempelajari lebih jauh, pertama-tama, Anda harus paham tentang ReactJS terlebih dahulu.
ReactJS adalah pustaka JavaScript untuk membuat antarmuka kelas atas. React sendiri, selain memang dibangun langsung oleh Facebook, juga telah digunakan secara live pada antarmukanya. Jika dilihat dari arsitektur pengimplementasian antarmuka pengguna, maka React dapat dikatakan sebagai komponen V (View) dalam MVC (Model-View-Controller).
React pun diciptakan untuk membangun aplikasi berskala besar dengan data yang selalu berubah setiap satuan waktu. Ini React akan secara otomatis mengatur semua pembaharuan antarmuka pengguna (UI) ketika data yang mendasari mengalami perubahan. React secara konseptual akan menekan tombol “refresh” dan React paham bahwa bagian yang harus diperbaharui hanyalah bagian yang datanya mengalami perubahan.
Menggunakan React adalah tentang bagaimana kita membuat komponen yang dapat digunakan berulang kali. Faktanya, dengan ReactJS, hal yang kita lakukan hanyalah membuat komponen-komponen. Dan karena komponen-komponen tersebut bersifat sangat terbungkus (encapsulated), maka komponen-komponen yang telah dibuat tersebut menjadikan penggunaan kode yang ditulis sekali dapat digunakan berulang kali. Kemudian pengujian, hingga pemisahan bagian-bagian program menjadi sangat mudah.
ReactJS memungkinkan Anda untuk menggunakan kembali komponen yang telah dikembangkan ke aplikasi lain yang menggunakan fungsi yang sama. Karena berbasis komponen maka react hanya perlu me-render resource yang berhubungan dengan data yang berganti, tidak perlu me-render seluruh resource. Hal ini tentunya dapat menghemat waktu dan tenaga Anda sebagai programmer.
Kelebihan lainnya yaitu ReactJS mudah dipelajari dan mudah digunakan serta dilengkapi dengan sumber dokumentasi, tutorial, dan sumber daya pelatihan yang baik. Siapapun dengan kemampuan dasar JavaScript dapat memahami dan mulai menggunakan ReactJS hanya dalam beberapa hari.
ReactJS juga menciptakan virtual DOM untuk mempercepat urusan perubahan DOM (Document Object Model). Pemutakhiran DOM sering menjadi penyebab kemacetan proyek pembuatan aplikasi berbasis web. Dengan ReactJS, hal ini dapat dengan mudah menghindari masalah ini karena kehadiran DOM Virtual. ReactJS memungkinkan Anda untuk membangun DOM virtual dan menghostingnya ke dalam memori.
Manfaat dari tindakan tersebut adalah setiap kali terjadi perubahan apapun dalam DOM actual, maka DOM virtual akan berubah seketika karena terletak di dalam memori. Karena itu, pembaruan DOM tidak dilakukan secara rutin dan kecepatan kinerja aplikasi Anda tidak terganggu oleh DOM.
Jadi, gagasan utama di balik ReactJS adalah :
“Untuk membangun aplikasi berskala besar dengan data yang selalu berubah dari waktu ke waktu dan menangani tantangan dengan baik.”
Pada intinya, ReactJS memberikan segala kemudahan yang dibutuhkan programmer dalam mengembangkan aplikasi yang ringan, cepat dan mudah digunakan. Serta ReactJS dapat menangani dengan sangat baik sebuah program dengan skala besar yang dapat menampilkan perubahan data yang sangat kompleks.
Last but not least, 4 kata yang dapat menggambarkan ReactJS :User Friendly, Cepat, Responsive, dan Terdepan.
Anda tertarik untuk mengenal ReactJS lebih lanjut? Hemera Academy siap membantu Anda melalui pelatihan ReactJS dan Anda akan mendapatkan penjelasan ReactJS secara meyeluruh dan terstruktur.
Sumber : https://itlearningcenter.id/reactjs-framework-terpopuler-abad-ini/
