Software Project Management, Solusi Teratas untuk Melaksanakan Proyek

project management

Jika  kamu adalah seorang Project Manager, apakah kamu pernah merasakan kewalahan saat menjalankan proyek kamu? Jika ya, kamu tidak sendirian. Faktanya, banyak Project Manager yang belum mampu menerapkan manajemen proyek dengan efektif dan efisien. Nah, di sini akan dijelaskan lebih lanjut tentang 10 software project management terbaik dan software mana yang paling cocok untuk organisasi kamu.

Perlu kita garis bawahi bersama bahwa salah satu skill yang dibutuhkan oleh semua bidang bisnis adalah manajemen proyek dan kolaborasi. Hasil sebuah proyek tentunya sangat bergantung pada proses perencanaan awal dan proses monitoring. Maka dari itu, seorang Project Manager harus pintar dalam memilih software manajemen proyek mana yang harus digunakan dalam proyeknya.

Sebuah studi dari Pulse of The Profession menemukan bahwa 80% dari Project Manager mengerti tentang pentingnya manajemen proyek dan 95% dari mereka mau menggunakan Software Management Project.

Apa itu Software Management Project?

Software Management Project adalah perangkat lunak yang dibuat untuk mengatur manajemen tugas, waktu pengerjaan, dan kerjasama dalam sebuah tim. Perangkat lunak ini bisa memastikan bahwa kamu menjalankan bisnis dengan efektif dan efisien. Karena perangkat lunak ini dilengkapi dengan fitur untuk membuat bagan dan laporan, berbagi dokumen, melacak anggaran, mengalokasikan sumber daya, mengelola tugas, merencanakan proyek, dan berkomunikasi dengan tim.

Ada banyak pilihan manajemen proyek di luar sana. Tentunya tidak semuanya dibuat dengan fungsi yang sama. Jadi, kamu harus memahami perbedaan di antara berbagai perangkat lunak tersebut dan menemukan software manajemen proyek mana yang terbaik bagi kebutuhan bisnis kamu.

Mari Bandingkan 10 Software Manajemen Terbaik Tahun Ini!

  1. Clarizen
    Dengan template out-of-the-box untuk proyek dan portofolio, Clarizen adalah alat manajemen proyek yang benar-benar profesional dengan fitur kelas enterprise. Kamu dapat melacak biaya oleh individu atau tim dan menghubungkannya kembali ke anggaran proyek. Ada beberapa perubahan dan fitur pengelolaan risiko yang dibangun.

    Seperti beberapa alat berbasis awan lainnya, Clarizen menawarkan ikhtisar real-time tentang kemajuan proyek melalui dasbor dan pelaporan. Sponsor proyek dan manajemen senior sering menemukan jenis dasbor ini merupakan cara termudah untuk tetap berhubungan dengan apa yang terjadi dengan keseluruhan rangkaian proyek yang sedang dikerjakan perusahaan, dan kamu biasanya dapat mengatur tampilan yang disesuaikan sehingga mereka dapat melihat data yang penting bagi mereka.

  1. Monday.com
    Monday.com menargetkan seluruh ukuran perusahaan bahkan UKM sekalipun. Software project management yang satu ini mampu menyederhanakan cara kerja tim dengan pengelolaan beban kerja yang baik serta meningkatkan komunikasi. Software ini mampu mengatur jadwal serta rencana kedepannya dengan menggunakan timeline visual sehingga seluruh anggota tim dapat melihatnya dengan mudah.
  1. Celoxis
    Celoxis adalah platform all-in-one yang komprehensif dan berbasis web untuk manajemen portofolio proyek kamu. Celoxis hadir dengan kemampuan analitik yang kuat dan grafik yang kaya serta interaktif dalam menghembuskan kehidupan baru ke dalam data proyek kamu. Dengan pustaka bidang khusus yang lengkap termasuk bidang rumus, kamu dapat dengan mudah melacak semua alur keuangan kamu.
  1. 10.000ft
    Perangkat lunak manajemen proyek dan sumber daya 10.000ft memudahkan organisasi untuk melihat dan bertindak atas data penting di seluruh proyek. Dengan berfokus pada gambaran besar, 10.000ft memberikan bisnis data akurat pada waktu yang tepat untuk membuat keputusan yang percaya diri tentang proyek, tim, dan portofolio mereka.
  1. Ravetree
    Ravetree adalah platform perangkat lunak manajemen proyek yang memberdayakan tim untuk memberikan pekerjaan lebih cepat, lebih banyak informasi, dan menghabiskan lebih sedikit waktu dalam mencari informasi. Organisasi yang digerakkan oleh proyek di seluruh dunia menggunakan Ravetree untuk mengelola proyek, sumber daya, dan informasi klien mereka — semuanya di satu tempat.
  1. Wrike
    Jika kamu menginginkan sesuatu yang bisa dipersiapkan dalam waktu singkat, kamu sungguh harus mempertimbangkan Wrike. Tim kerja yang ingin mengerjakan sejumlah besar pekerjaan akan menyukai ruang tak terbatas yang disiapkan untuk begitu banyak proyek.

    Seperti kebanyakan alat manajemen proyek berbasis cloud, Wrike memiliki fitur kolaboratif yang hebat. Kamu juga akan menemukan Gantt charts, alur kerja, pembaruan status, dan banyak fitur manajemen proyek lainnya yang Anda butuhkan. Laporan real-time memungkinkan kamu membuat dan membagikan laporan secara instan. Ini juga termasuk fitur penghemat waktu seperti Dynamic Request, yang secara otomatis memberikan permintaan ke tim yang tepat. Plus, data Anda aman dengan keamanan kelas enterprise. Wrike menawarkan berbagai tingkat solusi manajemen proyek berdasarkan kebutuhan kamu dan jenis proyek yang kamu kelola.

  1. Backlog
    Backlog adalah alat manajemen proyek berbasis cloud yang sempurna untuk developer dan tim yang bekerja sama dengan mereka. Backlog menyediakan serangkaian fitur kolaborasi yang berguna, termasuk perangkat lunak manajemen tugas (termasuk subtugas, daftar periksa, dan bidang khusus), manajemen file, wiki, dan banyak lagi.
  1. Gmelius
    Gmelius adalah manajemen proyek yang memungkinkan tim untuk berkolaborasi dengan klien tanpa meninggalkan kotak masuk mereka. Software ini dirancang khusus untuk tim agar dapat mengatur dan mengotomatisasi alur kerja mereka. Gmelius mengubah Gmail menjadi manajemen proyek, helpdesk, dan solusi otomatisasi kolaboratif yang unik.
  1. Admation
    Admation adalah perangkat lunak manajemen proyek yang dibuat untuk tim pemasaran dan agensi yang menginginkan manfaat dari banyak fitur yang digabungkan menjadi satu software yang komprehensif. Admation memungkinkan pengguna untuk mengelola siklus produksi mulai dari pengaturan proyek, pengaturan sumber daya hingga mengelola seluruh alur kerja perusahaan.
  1. Hive
    Hive adalah manajemen proyek dan platform kolaborasi yang memberi kekuatan kepada perusahaan seperti Starbucks, Uber, WeWork, dan IBM. Dengan analitik berbasis AI, ribuan integrasi, pandangan proyek yang fleksibel, dan banyak lagi, Hive merampingkan pekerjaan kamu dalam satu platform terpusat. Digunakan oleh tim dari berbagai ukuran, dari 10 orang hingga 1.000 orang. Hive adalah pilihan tepat untuk beragam perusahaan dan gaya kerja.

Jadi, mana yang lebih  baik?

Semua software yang ada jika digunakan pada proyek yang tepat akan menghasilkan sebuah produk yang berkualitas. Sebaliknya jika digunakan pada proyek yang salah dan karena kesalahan analisa proyek, maka akan menghabiskan waktu dan biaya yang lebih dari yang sudah direncanakan. Jadi, mana yang lebih baik? Semua tergantung dari proyek yang ditangani dan juga bagaimana seorang Project Manager dapat menerapkan metodenya dengan baik.

Di sini, Hemera Academy hadir memberikan kamu pelatihan terkait Project Manager yang sangat bermanfaat untuk mengembangkan bisnis atau proyek yang sedang kamu jalani. Ada banyak Software Management Project yang tercipta, namun yakinlah bahwa hanya ada satu software yang sangat cocok bagi organisasi kamu.

Untuk menemukan software mana yang paling cocok untuk organisasi kamu, kami bisa membantu Anda untuk menemukannya. Ikuti pelatihannya, dan temukan software terbaik untuk organisasi kamu.

Jadi, tunggu apa lagi? Sebelum waktu dan biaya organisasi kamu terbuang dengan percuma karena menggunakan software yang kurang tepat, ayo gabung dengan Hemera Class sekarang juga.

Sumber : https://itlearningcenter.id/software-project-management-solusi-teratas-untuk-melaksanakan-proyek/

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Whoops, you're not connected to Mailchimp. You need to enter a valid Mailchimp API key.

Inquiry